Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BEI: Ada 50.500 Investor Pasar Modal Syariah

 BEI: Ada 50.500 Investor Pasar Modal Syariah
Foto: Okezone
A
A
A

JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat jumlah investor pasar modal syariah di kuartal pertama 2019 telah mencapai 50.500 investor, meningkat dari posisi akhir tahun 2018 lalu sebesar 44.536 investor.

“Dengan pencapaian tersebut, kita optimis hingga akhir tahun pertumbuhan investor pasar modal bisa melampaui capaian tahun lalu yang tumbuh 92%,” kata Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI Irwan Abdalloh seperti dilansir Harian Neraca, Jakarta, Rabu (8/5/2019).

Disampaikannya, tahun lalu jumlah investor pasar modal syariah capai 44.536 investor atau setara dengan 5,2% dari total jumlah investor pasar modal di Indonesia. Tahun ini, lanjutnya, pihak BEI memasang target paling tidak sama dengan tahun lalu 92% dan syukur-syukur bisa sampai 100%.

 Baca Juga: Investor Pasar Modal Syariah Meningkat 92%

Data Kustodian Sentral Eek Indonesia (KSEI) menunjukkan pada akhir 2018, pasar modal tumbuh signifikan dengan jumlah Single Investor Identification (SID) mencapai 1,61 juta, atau meningkat 44,06% dari akhir tahun 2017.

Jumlah SID itu terdiri investor saham, surat utang, reksa dana, surat berharga negara (SBN) dan efek lain, dengan komposisi investor saham sebanyak 851.622 SID, reksa dana 988.946 SID, dan investor pemilik SBN sebanyak 195.119 SID. Tahun lalu, jumlah investor pasar modal syariah di Tanah Air tumbuh 92% menjadi 44.536 investor dari capaian tahun sebelumnya hanya 23.207 investor.

Data tersebut diperoleh dari jumlah investor yang menggunakan Syariah Online Trading System (SOTS) dalam bertransaksi. Irwanmengakui, literasi masyarakat mengenai pasar modal syariah di Indonesia masih menjadi tantangan terbesar karena itu harus terus digalakkan, terlebih lagi bagi investor ritel.Padahal, katanya, jika dilihat secara populasi, potensi investor saham syariah di Indonesia sangat besar.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement