Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rupiah Menguat Tipis ke Rp14.451/USD Pasca BI Tahan Suku Bunga

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Kamis, 16 Mei 2019 |17:18 WIB
Rupiah Menguat Tipis ke Rp14.451/USD Pasca BI Tahan Suku Bunga
Ilustrasi Rupiah (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan sore ini menguat tipis, pasca Bank Indonesia (BI) mengumumkan menahan suku bunga acuan atau BI 7-Day Reverse Repo Rate di level 6%. Meski demikian, Rupiah saat ini masih bertahan di level Rp14.400-an.

Dilansir dari Bloomberg Dollar Index, Kamis (16/5/2019) pukul 17.10 WIB, Rupiah pada perdagangan spot exchange menguat 11,5 poin atau 0,08% ke level Rp14.451 per USD. Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp14.442 per USD – Rp14.470 per USD.

YahooFinance juga mencatat mata uang Garuda itu menguat 7 poin atau 0,04% ke level Rp14.448 per USD. Dalam pantauan YahooFinance, Rupiah bergerak di kisaran Rp14.435 per USD – Rp14.470 per USD pada hari ini.

Baca Juga: BI Catat Rupiah Melemah 1,45% hingga Mei 2019

Sebelumnya, BI telah memutuskan mempertahan suku bunga acuan di level 6% sebagai upaya menjaga stabilitas eksternal perekonomian Indonesia di tengah ketidakpastian pasar keuangan global yang meningkat.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyatakan, Bank Sentral akan terus mencermati kondisi pasar keuangan global dan stabilitas eksternal perekonomian Indonesia, dalam mempertimbangkan terbukanya ruang bagi kebijakan moneter yang akomodatif sejalan dengan rendahnya inflasi dan perlunya mendorong pertumbuhan ekonomi di dalam negeri.

Baca Juga: Apa Alasan BI Tahan Suku Bunga Acuan 6%?

Selain itu, BI juga memastikan ketersediaan likuiditas di perbankan serta menempuh kebijakan makroprudensial yang akomodatif.

Kebijakan sistem pembayaran dan pendalaman pasar keuangan juga terus diperkuat guna mendukung pertumbuhan ekonomi," katanya dalam konferensi pers di Kantor Pusat BI, Jakarta, Kamis (16/5/2019).

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement