JAKARTA - Selain Bahan Bakar Minyak (BBM) dan listrik, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan stok gas elpiji selama periode Hari Raya Idul Fitri 1440 H/2019 aman. Diperkiraan ketahanan stok rata-rata mencukupi untuk 17 hari.
"Berdasarkan pemantauan dan pengalaman tahun lalu, Insya Allah stok elpiji tercukupi 17 hari dan mencukupi kebutuhan selama Lebaran," ujar Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar, di Terminal BBM, Jakarta, Selasa (28/5/2019).
Baca Juga: Selama Ramadan, Konsumsi Elpiji di Bekasi Tembus 20.000 Tabung/Hari
Arcandra menambahkan, untuk menjaga keamanan pasokan BBM dan elpiji, pemerintah membentuk Posko Satgas BBM dan elpiji di Kantor Pusat dan seluruh Kantor MOR (Marketing & Operation Region) Pertamina, monitoring stok BBM di seluruh Terminal BBM melalui sistem komputerisasi SIMSND (Sistem Informasi Manajemen Supply & Distribution), menambah armada Mobil Tanki dan waktu operasional TBBM (jika diperlukan).
"Lebaran tahun ini kita tetap waspada pada kemungkinan risiko terjadinya kekurangan BBM dan elpiji. Insya Allah apa yang sudah disiapkan bisa cukup," ujarnya.