Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menteri Basuki Minta Pemudik Tidak Istirahat di Bahu Jalan Tol

Giri Hartomo , Jurnalis-Minggu, 02 Juni 2019 |17:10 WIB
Menteri Basuki Minta Pemudik Tidak Istirahat di Bahu Jalan Tol
Foto: Dok. Jasa Marga
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah menghimbau kepada para pemudik untuk tidak beristirahat di bahu jalan. Sebab nantinya akan menganggu pengguna jalan lainnya dan bisa berakibat kepada kemacetan.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan para pemudik diharapkan tidak menggunakan bahu jalan untuk istirahat. Sebab menurutnya, bahu jalan hanya digunakan untuk keaadan yang darurat seperti mobil mogok.

Oleh karena itu lanjut Basuki, dirinya meminta kepada para pemudik untuk meperhitungkan kemampuan baik itu dari kendaraannya ataupun dari fisik pemudik itu sendiri. Sehingga bisa memperhitungkan kapan harus isitirahat dan kapan harus maju terus.

"Seperti ban pecah, bahan bakar (habis) itu bisa di bahu jalan," ujarnya di Jakarta, Minggu (2/6/2019).

Sementara itu, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit menilai, mayoritas kendaraan yang berhenti di bahu jalan adalah yang mengalami permasalahan mesin. Pasalnya, dari hasil pantauannya ketika menyusuri tol Trans Jawa, adanya sejumlah pengemudi yang sengaja membuka kap mesin mereka.

"Dari yang kita lihat itu mereka bayak yang buka kap. Probelm di mesin. Jadi kondisi mesin harus betul betul dijaga. Cc kecil kalo banyak dipacu memang pasti overheat," jelasnya.

Danang pun mengingatkan, para pengguna jalan untuk memperhatikan kondisi kendaraan masing-masing sebelum melakukan perjalanan. Temasuk juga kondisi mesin kendaraan, BBM hingga saldo dari e-money agar tidak menganggu pemudi yang lain.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement