Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

KAI Angkut 6,81 Juta Penumpang Selama Mudik Lebaran 2019

Giri Hartomo , Jurnalis-Rabu, 19 Juni 2019 |15:55 WIB
KAI Angkut 6,81 Juta Penumpang Selama Mudik Lebaran 2019
Ilustrasi: Foto Okezone
A
A
A

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat sudah melayani 6,81 juta penumpang selama masa angkutan Lebaran. Angka tersebut dihitung selama 22 hari dari mulai tanggal 26 Mei hingga 16 Juni 2019.

Dari jumlah 6,81 juta penumpang yang dilayani 3,69 juta merupakan penumpang kereta api jarak jauh. Sedangkan 3,11 juta merupakan penumpang kereta api lokal.

 Baca Juga: Menhub Akui Arus Balik Lebaran 2019 Perlu Diperbaiki

Angka tersebut mengalami kenaikan 9,2% dibandingkan periode mudik tahun sebelumnya. Pada tahun 2018, pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta api hanya sekitar 6,23 juta penumpang saja.

Direktur Utama KAI Edi Sukmoro mengatakan, pihaknya juga berhasil melampaui target volume Angkutan Lebaran 2019. Edi mengaku hanya menargetkan 5,9% dari target yang angkutan Lebaran saja atau sekitar 6,44 juta penumpang.

“Dibandingkan tahun lalu 6,2 juta , tahun ini 6,8 juta saya ingatkan ini 22 hari operasi Lebaran yang dilakukan PT KAI,” ujarnya saat ditemui di Jakarta Railways Center, Jakarta, Rabu (19/6/2019).

KAI mencatat puncak keberangkatan penumpang di periode mudik tahun ini jatuh pada H1-4 yaitu hari Sabtu 1 Juni 2019. Adapun jumlah penumpang pada arus mudik saat itu mencapai 293.181 penumpang.

 Baca Juga: Jumlah Penumpang Pesawat Internasional selama Lebaran Capai 648.742

Sedangkan puncak arus balik jatuh pada H2+2 yaitu hari Sabtu 8 Juni 2019. Pada puncak arus balik jumlah pemudik yang menggunakan kereta api mencapai 402.930 penumpang.

Adapun KA Logawa (Purwokerto – Jember pp) adalah KA Jarak Jauh yang paling banyak digunakan oleh masyarakat dengan total penumpang pada masa angkutan Lebaran 2019 mencapai 41.331 penumpang.

Peningkatan jumlah penumpang yang diangkut KA pada masa angkutan Lebaran tahun ini terbilang signifikan, melebihi peningkatan tahun sebelumnya yaitu 6,6%

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement