Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Marak Tutup Gerai, Benarkah Ritel Online Buat Konvensional Sengsara?

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Senin, 29 Juli 2019 |17:05 WIB
   Marak Tutup Gerai, Benarkah Ritel <i>Online</i> Buat Konvensional Sengsara?
Persaingan Ritel Online dengan Offline (Foto: Yohana/Okezone)
A
A
A

Sementara itu, Presiden Direktur PT Lotte Shopping Indonesia Joseph V Buntaran mengakui kondisi ritel offline tengah lesu saat ini. Kondisi itu terjadi memang karena adanya kehadiran ritel online.

"Kalau mengutip data benarkah ritel online membuat kita sengsara? Bisa benar, bisa enggak, tapi kondisinya memang ritel offline dalam keadaan yang sangat susah saat ini," ungkapnya dalam kesempatan yang sama.

Dia menceritakan, pengaruh online sangat besar dalam bisnis sektor ritel. Harga jual yang jauh lebih murah ketimbang di toko offline membuat konsumen beralih ke toko online.

"Online sangat memberikan dampak luar biasa. Kalau lihat data pemain online yang penting GMV (gross merchandise volume) meningkat terus, saya juga gatau apa yang dilaporkan (ritel online dalam laporan keuangan ke perusahaan pusat) wong semuanya rugi. Nah yang penting juga apakah regulasi saat ini fair antara onfline dan online? Itu juga yang harus dibicarakan," jelasnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement