Pada Selasa, pasar saham AS memulihkan beberapa kerugian sebelumnya, sehingga membatasi kenaikan emas, yang meningkat dua digit selama sesi terakhir.
Sementara itu, indeks dolar AS, ukuran greenback terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, naik 0,08% menjadi 97,60 sebelum penyelesaian perdagangan emas.
Ketika dolar AS menguat, itu akan menekan emas berjangka, karena emas yang dihargakan dalam dolar AS menjadi lebih mahal bagi investor yang memegang mata uang lainnya. Demikian dikutip Antaranews, Jakarta, Rabu (7/8/2019).
Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September naik 5,2 sen atau 0,32% menjadi ditutup pada USD16,445 per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober turun USD4,70 atau 0,55%, menjadi menetap di USD853,20 per ounce.
(Dani Jumadil Akhir)