Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ini Dampaknya ke Indonesia Jika Mata Uang China Anjlok

Ini Dampaknya ke Indonesia Jika Mata Uang China Anjlok
Yuan (Reuters)
A
A
A

Apakah penurunan yuan seperti ini pernah terjadi?

Ya. Pada tahun 2015, bank sentral China merendahkan nilai mata uangnya ke tingkat terendah terhadap dolar AS dalam tempo tiga tahun, antara lain untuk menekan laju pertumbuhan ekonomi. Bank sentral mengatakan tindakan itu diambil untuk mendukung reformasi pasar.

Yuan terakhir kali diperdagangkan pada angka tujuh terhadap dolar AS adalah ketika terjadi krisis keuangan global.

Ekonom di Capital Economics, Julian Evans-Pritchard mengatakan China telah lama berpendirian bahwa 'level tujuh yuan per satu dolar AS' merupakan ambang batas semaunya, "tetapi sebelumnya turun tangan untuk mencegah mata uang merosot di bawah ambang batas".

Mengapa penurunan yuan membuat AS gusar?

Membuat harga barang-barang China lebih kompetitif menyerang inti masalah perang dagang AS-China yang dikobarkan oleh Presiden Trump.

Presiden AS itu telah lama menuduh China menurunkan mata uangnya untuk mendorong ekspor, tetapi Beijing menepisnya.

Meskipun mengaitkan kemerosotan terbaru yuan dengan perang dagang, China terus menyatakan tidak akan melibatkan diri dalam "devaluasi kompetitif".

Gubernur Bank Rakyat China, Yi Gang mengatakan pada Senin bahwa China akan "menahan diri dari devaluasi kompetitif, dan tidak akan menggunakan nilai tukar demi mencapai tujuan kompetitif".Meskipun mengaitkan kemerosotan terbaru yuan dengan perang dagang, China terus menyatakan tidak akan melibatkan diri dalam "devaluasi kompetitif".

Gubernur Bank Rakyat China, Yi Gang mengatakan pada Senin bahwa China akan "menahan diri dari devaluasi kompetitif, dan tidak akan menggunakan nilai tukar demi mencapai tujuan kompetitif".

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement