Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rupiah Keok Lagi, Mata Uang Negara Berkembang Juga KO Lawan Dolar AS

Taufik Fajar , Jurnalis-Senin, 12 Agustus 2019 |12:27 WIB
Rupiah <i>Keok</i> Lagi, Mata Uang Negara Berkembang Juga KO Lawan Dolar AS
Ilustrasi: Foto Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah pada awal pekan ini. Rupiah berada di level Rp14.200-an per USD.

Deputi Gubernur Bank Indonesia Dody Budi Waluyo pelemahan Rupiah itu merupakan dampak dari gejolak ekonomi global, seperti memanasnya perang dagang antara Amerika Serikat (AS). Di mana pelemahan nilai tukar tersebut tidak hanya dialami oleh Indonesia saja namun juga dialami oleh beberapa negara emerging market lainnya.

"Kita juga melihat itu permasalahan di hampir semua mata uang emerging. Jadi bukan hanya kita," ujar Dody di Gedung Bank Indonesia Jakarta, Senin (12/8/2019).

Baca Juga: Rupiah Kembali Melemah ke Rp14.225/USD

Namun, lanjut dia, pasar masih memiliki rasa kepercayaan cukup tinggi terhadap perekonomian Indonesia. Hal itu, terlihat dari aliran modal asing yang masih masuk Rp179,6 triliun hingga awal Agustus 2019.

"Jadi, sentimen itu masih cukup positif, confidence itu masih cukup ada di ekonomi kita. Hanya saja dari sisi globalnya yang memberikan semacam peningkatan volatilitas, itu yang mendorong beberapa gejolak sesaat pada mata uang kita," ungkap dia.

 Baca Juga: Perang Dagang Memanas, Bos BI: Rupiah Sempat Kaget

Dilansir dari Bloomberg Dollar Index, pukul 9.32 WIB, Rupiah pada perdagangan spot exchange melemah 31 poin atau 0,22% ke Rp14.225 per USD. Hari ini, Rupiah bergerak di kisaran Rp14.205-Rp14.225 per USD.

 Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Menguat 14 Poin

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement