Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gelar RUPSLB Siang Ini, BRI Akan Tentukan Bos Baru

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Senin, 02 September 2019 |14:11 WIB
Gelar RUPSLB Siang Ini, BRI Akan Tentukan Bos Baru
Tenaga kerja (Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada hari ini, Senin (2/9/2019). Pertemuan pemegang saham yang diagendakan mulai pukul 14.00 WIB itu salah satunya bakal membahas penetapan direktur utama baru di BRI.

Seperti diketahui, Direktur Utama BRI sebelumnya, yakni Suprajarto telah dinonaktifkan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) setelah ditetapkan menjadi Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN). Pergeseran posisi Suprajarto itu diputuskan dalam RUPSLB BTN pada Kamis, 29 Agustus 2019.

 Baca juga: BRI Dipastikan Punya Dirut Baru 2 September

Sehingga kini posisi pucuk pimpinan BRI tengah kosong. Meski kepemimpinan diberikan kepada Wakil Direktur Utama BRI Sunarso sebagai Plt Direktur Utama. Rangkap jabatan ini sampai penetapan direktur utama BRI yang defenitif.

 Suprajarto (Okezone)

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indoenesia (BEI), dalam RUPSLB BRI hari ini, diagendakan tiga mata acara. Terdiri evaluasi kinerja perseroan sampai dengan semester I-2019, persetujuan rencana aksi (recovery plan) perseroan, serta perubahan susunan pengurus perseroan.

 Baca juga: Kursi Dirut Kosong, Sunarso dan Hexana Diisukan Jadi Bos BRI

Soal mata acara perubahan pengurus itu merupakan pengajuan dari Menteri BUMN Rini Soemarno melalui Surat Menteri BUMN RI Nomor S-725/MBU/S/07/2019 tanggal 09 Juli 2019.

Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa survei dan Konsultan Kementerian BUMN Gatot Trihargo memastikan, dalam RUPSLB BRI memang terdapat agenda penunjukan direktur utama baru.

Meski dirinya enggan membenarkan isu yang beradar bahwa Sunaro yang bakal naik ke posisi pimpinan utama BRI. Begitu pula soal Direktur Utama Jiwasraya Hexana Tri Sasongko yang bakal duduk di jabatan Wakil Direktur Utama BRI.

 Baca juga: Lampaui Target, BRI Tambah Kuota Penyaluran KPR Subsidi

"Saya belum tahu," katanya ketika ditemui di Menara BNI, Jakarta, Jumat 30 Agustus 2019.

Kendati demikian, Gatot menyatakan, siapa pun memiliki peluang untuk memimpin BRI, tak terkecuali Sunarso. Catatannya, nama yang diajukan tersebut harus disetujui lebih dahulu oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Bisa (Sunaro), tapi memang siapa pun bisa. Misalkan saya angkat seseorang jadi Dirut, itu bisa, tapi Ibu Rini (Menteri BUMN Rini Soemarno) harus membuat surat dulu kepada Pak Presiden untuk disetujui," jelas dia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement