JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) tetap optimistis bisa mencapai target bisnis di sisa bulan tahun ini. Hal itu ditegaskan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank BTN Oni Febriarto Raharjo di Gedung BTN Jakarta.
Baca Juga: BTN Dapat Tambahan Kuota FLPP 2.467 Unit
"Setidaknya ada tiga faktor yang menjadi katalis positif bagi bisnis Bank BTN. Pertama, penurunan BI 7DRRR yang telah dikeluarkan Bank Indonesia hingga 2 kali menjadi 5,50% dan penurunan Giro Wajib Minimum (GWM) Rupiah untuk Bank Umum Konvensional dan Bank Umum Syariah/Unit Usaha Syariah sebesar 50 bps (0,5%)," ujar dia, Jakarta, Selasa (3/9/2019).
Sehingga, lanjut dia, masing-masing menjadi 6,0% dan 4,5% dengan GWM Rerata masing-masing tetap sebesar 3,0% sejak awal Juli lalu. Kebijakan memberikan angin segar bagi perbankan di tengah mengetatnya likuiditas yang masih terjadi pada awal semester kedua tahun ini.