JAKARTA - PT Gunung Raja Paksi akan mencatatkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Kamis (19/9/2019).
Dari data yang dihimpun Okezone, perusahaan yang bergerak di bidang baja melepas 10% sahamnya ke publik dan kabarnya aksi korporasi ini sudah tertunda dua kali, setelah sebelumnya perusahaan berencana untuk menggunakan laporan keuangan yang berakhir pada Juni dan Desember 2018. Asal tahu saja, PT Gunung Raja Paksi menargetkan dana IPO sebesar Rp1 triliun.
Baca Juga: Gunung Raja Paksi Lanjutkan Rencana untuk IPO
Sebelumnya, PT Kresna Sekuritas menyebutkan salah satu calon emiten yang ditanganinya dan bakal IPO dalam waktu dekat adalah PT Gunung Raja Paksi.
"Perusahaan produsen lembaran baja tersebut akan menggunakan laporan keuangan Maret 2019 untuk proses IPO, sehingga tenggat dokumen tersebut yakni pada September," kata Direktur Utama Kresna Sekuritas Octavianus Budianto.
Baca Juga: IPO, Gunung Raja Paksi Bidik Rp1 Triliun
Presiden Direktur Gunung Raja Paksi, Alouisius Maseimilian pernah bilang. setelah melakukan aksi korporasi ini perusahaan akan mengakuisisi satu perusahaan milik induk usahanya dengan tujuan untuk mengembangkan bisnis perusahaan sebagai produsen produk baja.
”Tidak terlalu besar (lepasnya), sekitar 10,22% di market, tahap awal. Total targetnya mungkin Rp 1 triliun ke atas," tuturnya.

(Dani Jumadil Akhir)