Untuk diketahui, indeks S&P 500 dan Dow menyentuh level terburuk, usai diumumkan data aktivitas pabrik di AS yang menunjukkan pelemahan lebih dari satu dekade.
Hal ini pun memicu kekhawatiran bahwa perang dagang AS-China mengguncang ekonomi terbesar dunia. Alhasil investor memindahkan investasinya ke tempat yang aman dari Treasury AS setelah laporan indeks aktivitas manufaktur jatuh dan di bawah ekspektasi para ekonom.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)