"Lahan yang subur di Jawa ini harus dihemat, biar enggak digerus mulu. Di Kalimantan banyak lahan kosong, walaupun kebanyakan gambut. Kemudian Kalimantan itu lebih aman dari gempa, terus bisa diakses dari jalur laut," kata Andrinof.
Meski demikian, Andrinof mengaku sempat kesulitan dalam memilih ibu kota baru di Kalimantan. Tadinya, pilihan jatuh ke Palangkaraya. Namun, setelah dikaji ternyata tidak sesuai.
"Kita tidak pernah rekomendasikan Palangkaraya karena tidak layak. Maka dari itu kita minta solusi lain di Kalteng apakah ada yang lebih layak daerahnya dari Palangkaraya," tukasnya.
(Feby Novalius)