"Artinya perusahaan mendapat pendanaan dari laba lebih banyak. Llaba ditahan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan mereka," katanya.
Baca juga: Pendaftar CPNS 2019 Purwakarta Capai 1.671, Kebutuhan Hanya 169 Posisi
Menurut Perry, korporasi juga banyak menahan ekspansi karena masih menakar prospek perekonomian kedepan ditengah pelemahan ekonomi global. IMF memang memproyeksi pertumbuhan ekonomi global hanya mampu mencapai 3%, terendah sejak krisis di tahun 2008.
"Mereka menakar confidence untuk ekonomi kedepan tumbuh seperti apa, dan akan tentukan seberapa besar untuk tambah produksi dan investasi, serta menghitung tingkat hasil yang bisa diharapkan untuk tutup biaya modal," jelasnya.
(Fakhri Rezy)