Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Cabai Makin Pedas, Pemerintah Diminta Tak Lakukan Intervensi

Giri Hartomo , Jurnalis-Jum'at, 31 Januari 2020 |17:43 WIB
Harga Cabai Makin Pedas, Pemerintah Diminta Tak Lakukan Intervensi
Cabai di Pasar (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Harga cabai yang masih tinggi disebut-sebut merupakan siklus alam yang seharusnya diterima. Oleh karena itu, pemerintah maupun masyarakat diminta untuk bersabar menunggu harga cabai kembali turun ketika musim panas kembali datang.

Pengamat Pertanian Institute Pertanian Bogor (IPB) Dwi Andreas Santosa mengatakan, setiap tahunnya biasanya pada Desember, Januari dan Februari memang harga cabai selalu tinggi. Sebab pasokan panen dari petani sangat sedikit sekali mengingat pada bulan tersebut merupakan musim hujan.

Baca Juga: Harga Cabai Rawit Merah Naik Jadi Rp92.625/Kg

"Ngapain diatasi. Ini kan sudah siklus alam. Ngapain juga kita melakukan intervensi," ujarnya saat dihubungi Okezone, Jumat (31/1/2020).

Menurut Dwi, jika dipaksakan untuk menanam cabai, maka yang akan dirugikan adalah petani. Sebab, produksi cabai petani yang ditanam saat ini kualitasnya menurun yang mengakibatkan harga akan jatuh.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement