Baca Juga: Presiden Jokowi: Setop Starbucks di Rest Area, Ganti Soto dan Timlo
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan, dalam pembangunan infrastruktur jalan tol juga harus memperhatikan pertumbuhan UMKM yang didukung dengan pemerintah daerah setempat. Untuk itu, dirinya sempat menitipkan pesan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar tempat-tempat peristirahatan (rest area) lebih banyak diisi oleh produk-produk UMKM.
”Saya titip, jalan tol bukan hanya memperlancar barang, jasa, dan orang, menurunkan biaya logistik. Mengenai rest area, jangan sampai titik yang ada kegiatan ekonomi diisi oleh merek/brand asing, tapi diisi dengan produk makanan dan kerajinan lokal. Saya minta tiap-tiap rest area jualannya jangan McDonald, Kentucky, ataupun Starbuck. Namun sebaliknya, juga memperhatikan produk makanan lokal, seperti gudeg, sate, tahu guling, dan lainnya yang lokal,” katanya.
Badan Pengatur Jalan Tol (BUJT) meminta supaya kelengkapan fasilitas, kebersihan, kerapihan dan komposisi ruang usaha bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) diutamakan. Pasalnya, penyediaan ruang usaha di rest area dapat memberikan manfaat ekonomi yang nyata bagi masyarakat sekitar untuk mempromosikan brand dan produk lokal, termasuk kuliner.
(Dani Jumadil Akhir)