PLTMGU Lombok Peaker sendiri terdiri dari 13 unit pembangkit gas engine yang terbagi menjadi 2 blok. Masing masing unit memiliki kapasitas 9.76 MW. Sehingga total daya yang dihasilkan sebesar 126.88 MW. Selanjutnya, 10 MW diperoleh dari pemanfaatan uap panas yang diolah oleh system PLTU.
"Jadi PLTU di sini tidak menggunakan batubara, namun memanfaatkan uap panas hasil dari gas engine," tutur General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara, Yuyun Mimbar Saputra.
Pemerintah berharap, PLTMGU Lombok Peaker ini diharapkan juga bisa mendukung tumbuhnya pariwisata seperti Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.
(Feby Novalius)