JAKARTA - PT Barata Indonesia (Persero) bakal membangun pabrik roda di tanah air. Hal tersebut dilakukan untuk memenuhi bahan baku roda kereta yang saat ini masih impor.
Direktur Utama Barata Indonesia Fajar Harry Sampurno mengatakan, untuk membangun pabrik ini dibutuhkan dana sekitar Rp500 miliar. Memang menurut Fajar, untuk membangun pabrik ini butuh biaya besar mengingat pembangunannya tidaklah mudah.
Baca juga: Wabah Virus Covid-19, Bagaimana Ekspor Barata Indonesia?
"Kita belum bisa produksi justru itu kita mau investasi Rp500 miliar untuk membuat pabrik roda karena ini pemakaiannya cukup besar di Indonesia. Ini enggak gampang bikin roda," ujarnya di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (21/2/2020).