SEMARANG – Konsumen di seluruh SPBU di wilayah Jawa Tengah diimbau menggunakan pembayaran nontunai (cashless), untuk menghindari penularan virus corona. Uang kertas maupun logam sering dipegang secara bergantian oleh banyak orang.
“Melalui pembayaran nontunai, Pertamina berusaha untuk menjaga kenyamanan dan keamanan pada pelanggan agar terhindar dari penyebaran virus corona atau Covid-19,” kata Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) IV, Anna Yudhiastuti, Rabu (18/3/2020).
Baca Juga: Pembelian Pangan Dibatasi, Aprindo Ikut Awasi
“Terutama yang berasal dari benda yang sering tersentuh banyak orang yaitu uang kertas dan logam,” lugas Anna.
Menurutnya, saat ini Pertamina telah menerima pembayaran nontunai dengan berbagai platform salah satunya melalui aplikasi MyPertamina yang terhubung dengan LinkAja. Sementara untuk melindungi operator di SPBU, seluruh fasilitas Pertamina juga telah dibekali dengan Alat Pelindung Diri (APD) berupa sarung tangan, masker, dan hand sanitizer.
Baca Juga: Pasien Positif Virus Corona di Indonesia Melonjak Jadi 227, Meninggal 19 Orang
“Hal ini tentu sebagai bentuk kewaspadaan kami terhadap penyebaran virus tersebut sekaligus menjaga keamanan dan kenyamanan baik untuk operator maupun pelanggan kami,” ungkapnya.
Pertamina Marketing Operation Region IV di Jawa Tengah melayani penyaluran BBM melalui 770 SPBU serta LPG melalui 529 agen dan 45.000 pangkalan (LPG PSO dan NPSO) yang tersebar di seluruh Jawa Tengah. Pihaknya pun memberikan informasi terkait penyaluran BBM, LPG, petrokimia serta produk Pertamina lainnya melalui berbagai platform media digital maupun konvensional.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)