Harga Minyak Brent Naik 0,5%, WTI Tetap di Level USD19,8/ Barel
NEW YORK - Harga minyak bervariasi pada perdagangan Kamis, karena minyak mentah Brent naik moderat sementara minyak berjangka AS berakhir masih berada di level terendah dalam 18 tahun setelah beberapa negara Eropa akan melonggarkan pembatasan corona meskipun OPEC menurunkan perkiraan permintaan minyak globalnya.
Brent futures LCOc1 naik 13 sen atau 0,5% menjadi USD27,82 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS CLc1 tetap pada level USD19,87.
Pasar minyak mentah belum dapat mempertahankan rally sejak Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutu (OPEC +) mencapai kesepakatan pada akhir pekan untuk secara drastis memotong pasokan dunia.
Baca Juga: Harga Minyak Dunia Anjlok, di Bawah USD20/Barel
Namun, para pedagang mengatakan bahwa beberapa negara di Eropa sedang mempertimbangkan pelonggaran untuk mulai kembali bisnis, di mana hal ini bisa menjadi alasan untuk rebound dalam permintaan bahan bakar.
“Beberapa negara Eropa mulai terbuka. Itu mendukung Brent," kata Mitra Again Capital LLC John Kilduff, dilansir dari Reuters, Jumat (17/4/2020).
Dalam laporan bulanan terbarunya, OPEC memperkirakan bahwa permintaan minyak global akan mengalami kontraksi 6,9 juta barel per hari (bph) atau 6,9%, pada tahun 2020. Perkiraan itu bersama dengan stok minyak mentah AS naik 19,2 juta barel.
Hal ini justru melemahkan optimisme yang tumbuh dari kesepakatan pasokan OPEC + untuk mengurangi produksi sebesar 9,7 juta barel per hari untuk Mei dan Juni ..
