Mal Dibuka 5 Juni Mendatang, Apa Saja Persiapannya?
JAKARTA - Sejumlah industri dan bisnis termasuk mal akan kembali dibuka untuk mengembalikan berjalannya roda ekonomi yang sempat terhenti di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Mal merupakan salah satu penggerakan roda perekonomian di Tanah Air.
Namun mal-mal yang dibuka harus mengikuti panduan bagi perkantoran dan industri dalam melakukan usaha di tengah pandemi Covid-19.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Ellen Hidayat mengatakan, ada 60 mal yang akan dibuka pada Selasa, 5 Juni mendatang.
Prinsipnya, terang Ellen, pihak pengelola pusat belanja tetap akan mengikuti arahan dari pemerintah atau Gubernur DKI mengenai tanggal yang dipilih untuk mulai beroperasinya pusat belanja di DKI.
Pihak pengelola mal, lanjutnya, juga siap setiap saat. Lalu apa saja persiapan yang dilakukan mal sebelum buka?
Baca juga: Mal Dibuka 5 Juni Mendatang, di Antaranya Blok M Square dan Mal Ambasador
Mal anggota APPBI-DKI akan menerapkan berbagai standard operating procedure (SOP) untuk memulai kembali operasional yang berpijak pada kesehatan, kenyamanan, dan kepercayaan kepada para pengunjung antara lain.
Baca juga: Mal di Jakarta Bakal Dibuka 8 Juni, Pengusaha: Kami Ikut Saja
1. Pada semua akses pintu masuk akan disediakan thermometer pengukur
suhu tubuh
2. Semua karyawan mal dan karyawan tenant serta pengunjung wajib memakai masker
3. Semua karyawan mall dan tenant memakai bahan pelindung tubuh yang wajar sesuai dengan karakteristik jenis industrinya
4. Disiapkan hand sanitizer di beberapa akses dan juga area yang menjadi area umum. Beberapa mal yang areanya memungkinkan akan menambah washtafel/tempat cuci tangan di beberapa lokasi
