"Jadi kami terus memonitor perkembangan perekonomian nasional maupun global untuk menentukan langkah-langkah berikutnya," ungkap dia.
Sementara itu, lanjut dia salah satu yang dilakukan Bank Mandiri untuk menghadapi efek pandemi terhadap bisnis perusahaan adalah dengan menjaga kecukupan likuiditas. Beberapa di antaranya dengan penerbitan obligasi rupiah sebesar Rp1 triliun.
"Dan emisi global bonds USD500 juta, serta meningkatkan pengumpulan dana murah," tandas dia.
(Fakhri Rezy)