Erick Thohir: Mudah-mudahan Tidak Ada yang Main Proyek di PLN
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengingatkan agar jajaran Direksi tidak bermain proyek. Khususnya pada perusahaan BUMN yang memiliki peran strategis seperti PLN.
Menurut Erick Thohir, dirinya tidak segan-segan akan memberikan sanksi kepada Direksi PLN jika tertangkap bermain proyek. Bukan hanya akan diproses secara hukum tapi bisa saja dicopot dari posisi Direksi.
Baca juga: Alasan Erick Thohir Pangkas Separuh Direksi Pertamina
"Mudah-mudahan tidak ada yang main proyek. Kalau ada nanti biasa lah kena batunya," ujarnya di Kantor Kementerian BUMN, Jumat (12/6/2020).
Oleh karena itu, lanjut Erick Thohir, dirinya memangkas Capex. Tujuannya agar tidak ada permainan proyek, sebab jika semakin besar potensi permainan sangat besar.
"Ini salah satu capex PLN yang kami tinjau," ucapnya
Baca juga: Fenomena Gunting Kartu Kredit, Segitu Bahayanya Kah?
Adapun Capex PLN yang semula Rp100 triliun dipotong 30 hingga 40%. Langkah ini dinilai Erick bisa lebih efisien karena bisa menghindari penyelewengan
"Kita ingin belanja modal bisa turun dengan mengedepankan efisiensi dan menghindari penyelewengan," ucapnya.
Dia menambahkan agar efisiensi dapat dilakukan di berbagai sektor. Selain dalam hal pemasaran, efisiensi bisa berasal dari inovasi dalam hal distribusi.
"Jadi kami akan utamakan selain pemasaran adalah inovasi agar ada smart distribusi dan lain-lain," kata Erick.
(Fakhri Rezy)
