JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengungkapkan kegelisahannya terhadap kondisi ekonomi. Baik data maupun fakta di lapangan menunjukkan 'lampu merah'.
Jokowi mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya dari Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD), kontraksi ekonomi global diprediksi mencapai -6% hingga -7,6%.
Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal III-2020 Diprediksi Minus 1% Gegara Corona
Dia mengatakan, kontraksi ekonomi sudah dialami oleh Indonesia di kuartal pertama. Di mana pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 2,97%, turun dari yang biasanya 5%.