JAKARTA - Cahaya adalah salah satu elemen penting yang harus ada dalam rumah. Pada dasarnya, cahaya merupakan bagian terpenting dalam kebutuhan manusia untuk menunjang aktivitas sehari-hari, baik pagi, siang maupun malam.
Sebab cahaya berfungsi sebagai penghidup atau penyemarak keindahan di lingkungan. Baik dari segi yang menonjolkan kualitas estetika interior atau menghidupkan karakter dari pemilik rumah atau ruangan tersebut. Seperti yang dibahas dalam buku 20 Inspirasi Memadukan Rumah & Kantor karya Tedi Supriyadi Hidayat, Jakarta, Jumat (10/7/2020).
Baca Juga: 5 Penyebab Kerusakan Rumah, Salah Material hingga Faktor Alam
Pencahayaan terbagi atas pencahayaan alami dan buatan. Alami yang bersumber dari matahari, bulan atau sumber daya alam lainnya. Namun, cahaya buatan dihasilkan dari lilin, lampu, obor dan sebagainya.
Pemanfaatan bukaan pada dinding,jendela dan atap dapat menciptakan cahaya alami dari luaran ruangan. Pengaturan intensitas cahaya alami dapat menggunakan vertical blind pada jendela. Cahaya alami tentunya dapat diatur dengan memperhatikan luas bukaan dan arah hadapnya. Buatlah bukaan dengan luas yang cukup agar memperoleh cahaya yang memadai. Penggunaan sunscreen atau vertical blind juga perlu untuk mengontrol cahaya yang masuk.
Baca Juga: Konsep Minimalis untuk Kitchen Set, Taruh Lampu Tersembunyi
Berbeda dengan cahaya alami, cahaya buatan terbagi dalam dua kelompok yaitu amatur lampu dan lampu dekoratif. Pemilihan beragam bentuk dan jenis lampu sangat berperan dalam penentuan aksen dan cita ruang. Lampu amatur sendiri adalah sorot dengan persebaran cahaya yang sempit sehingga bias cahaya terfokus di satu titik tertentu / terarah. Fungsinya untuk menerangi suatu objek pada ruangan agar objek tersebut terlihat lebih menonjol. Lalu, lampu dekoratif adalah lampu yang memang ditujukan sebagai pemanis atau tambahan dekorasi.Â
(kmj)