JAKARTA - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) melakukan penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. MoU tersebut terkait kolaborasi membangun kemandirian industri baja nasional.
Perjanjian kerjasama ini ditandatangani oleh Ketua Umum BPP Hipmi Mardani H Maming dengan Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim.
Baca Juga:Â Hipmi Dorong Pengusaha Support Garuda Indonesia
Maming mengatakan, kerjasama ini dilakukan dalam rangka menguatkan sinergi antara BUMN dan swasta untuk memajukan industri baja nasional melalui pemanfaatan kompetensi, fasilitas, jasa dan produk yang dimiliki baik oleh Hipmi maupun Krakatau Steel.
"Kami sangat mengapresiasi Krakatau Steel khususnya Direktur Utama PT Krakatau Steel Abang Silmy Karim yang juga senior HIPMI yang berhasil membawa Krakatau Steel menjadi jauh lebih baik terlihat dari laporan keuangan semester satu yang profit dan usaha-usaha menekan efisiensi yang sudah dilakukan Krakatau Steel dalam satu tahun ke belakang. Ini merupakan terobosan Krakatau Steel setelah 8 tahun merugi," ujar Maming, dalam keterangannya, Selasa (28/7/2020).
Baca Juga:Â HIPMI dan MNC Group Jajaki Kerjasama Bisnis Digital Perkuat Ekosistem Milenial
Maming berharap, dengan adanya kerjasama ini, pemerintah bisa memproteksi dan mendukung kemajuan industri baja nasional. Salah satunya dengan sinergi BUMN dan juga proyek-proyek pemerintah.
Terutama untuk proyek-proyek infrastruktur di dalam negeri agar menggunakan produk baja yang dihasilkan manufaktur nasional.
Sementara itu, Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim mengatakan, pihaknya akan menciptakan sinergi yang harmonis dengan semua pihak untuk mendayagunakan potensi yang ada agar dapat memberikan kebaikan pada industri baja nasional.