JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyampaikan bahwa realisasi anggaran hingga 30 Agustus baru mencapai 48,13%. Angka itu setara dengan Rp41,17 triliun dari total pagu anggaran 2020 sebesar Rp83,97 triliun.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan bahwa awalnya PUPR mendapatkan total anggaran sebesar Rp120,2 triliun. Namun, karena pandemi covid-19, ada recofusing anggaran hingga Rp44,58 triliun.
"Progres realisasi keuangan dan fisik hingga 30 Agustus 2020 adalah realisasi keuangan Rp41,17 triliun atau 48,13% dari total anggaran dan progres fisik sebesar 48,15%," katanya dalam rapat dengan Komisi V DPR di Jakarta, Senin (31/8/2020).
Baca Juga: Program Padat Karya Rp7,16 Triliun Serap 402.449 Tenaga Kerja
Dia menjelaskan, Kementerian PUPR telah membuat prognosa untuk penyerapan hingga akhir tahun nanti senilai Rp83,6 triliun atau 97,58% dari total anggaran. Dari prognosa ini diperkirakan akan ada sisa anggaran sekitar Rp2 triliun.