Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Saham Bergerak Tak Wajar, BEI Pantau Pergerakan Saham FIRE

Fahmi Achmad , Jurnalis-Senin, 28 September 2020 |12:10 WIB
Harga Saham Bergerak Tak Wajar, BEI Pantau Pergerakan Saham FIRE
Harga Saham Bergerak Tak Wajar, BEI Pantau Pergerakan Saham FIRE. (Foto: IDX Channel)
A
A
A

JAKARTA - Mencermati perkembangan pola transaksi peningkatan harga saham di luar kebiasaan atau Unsual Market Activity (UMA), PT Bursa Efek Indonesia (BEI) terus memantau perkembangan saham PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE), pada perdagangan pagi ini. 

BACA JUGA : Bergerak Tak Wajar di Luar Kebiasaan, BEI Pantau Saham FIRE

"Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham FIRE yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," kata Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI, Irvan Susandy, dalam surat keterbukaan Informasi BEI, Senin (28/9/2020).

Sejatinya pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundangundangan di bidang Pasar Modal. "Penghentian Sementara Perdagangan terhadap saham FIRE di Pasar Reguler dan Tunai pada tanggal 3 Januari 2020 dalam rangka Cooling Down," ujarnya.

BACA JUGA : XL Axiata Raih Kredit Rp1,5 Triliun dari Bank Permata

Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham FIRE tersebut, kata Irvan, Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini. Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa.

"Selain itu investor juga diharap mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS," tulis keterangan tersebut.

BACA JUGA : Tambah Kepemilikan, Bos Kino Beli Saham di Level Rp3.001,08 Per Saham

Investor diminta untuk mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi. (spi)

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement