JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat masih ada sisa anggaran untuk ditempatkan di perbankan.
Direktur Jenderal Perbendaharaan Negara Kementerian Keuangan Andin Hadiyanto mengatakan, ada dana Rp2,49 triliun yang rencananya akan dititipkan ke perbankan.
Baca Juga: Bos Himbara Minta Perbankan Hati-Hati saat Covid-19
"Kalau kita catat itu saat ini dana di perbankan sebesar Rp64,5 triliun dari total Rp66,99 triliun. Lalu, masih ada Rp2,49 triliun sisa alokasi dana," kata Andin dalam video virtual, Jumat (22/11/2020).
Kata dia, pemerintah sudah menyalurkan ke Himbunan Bank Milik Negara (Himbara) sebesar Rp47,5 triliun dan ke 11 Bank Pembangunan Daerah (BPD) sebesar Rp14 triliun dan 3 bank syariah Rp3 triliun.
"Saat ini sudah ada beberapa perbankan yang mengajukan diri untuk mendapatkan penempatan dana dari pemerintah," imbuhnya.
Baca Juga: Perbankan Diimbau Antisipasi Bisnis Nasabah yang Sulit Beradaptasi
Dia menambahkan, bank yang tergabung dalam Himpunan Bank-Bank Negara atau Himbara mendapatkan dana Rp47,5 triliun dengan penyaluran kreditnya sebesar Rp218,36 triliun kepada 3,55 juta debitur.
“Pertumbuhan penyaluran kredit bank Himbara secara mingguan naik sebesar Rp11,56 triliun atau 5,6%,” tandasnya.