JAKARTA - Pandemi virus corona (covid-19) membuat beberapa program andalan pemerintah mengalami kendala. Salah satu contohnya adalah program satu juta rumah yang sudah dijalankan sejak tahun 2015.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, ada sedikit kendala pada program satu juta rumah akibat pandemi covid-19. Hingga 16 November 2020, realisasi program satu juta rumah baru mencapai 667.554 unit rumah.
Angka tersebut terdiri dari 75% merupakan rumah khusus Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Sedangkan sisanya yakni 25% adalah rumah yang dibangun khusus non MBR.
"Karena pandemi ini pula, rencana capaian REI untuk membangun 239.109 unit rumah untuk MBR mungkin belum mencapai target," ujarnya dalam acara rakernas REI, Kamis (3//12/2020).
Baca Juga: Pembangunan 1 Juta Rumah Terdampak Covid-19
Ma'ruf menambahkan, sejak diresmikan pada tahun 2015 lalu, program satu juta rumah sudah terealisasi sebanyak 5,4 juta unit rumah per 16 November 2020. Sebagian besar dari rumah tersebut dinikmati oleh Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)
"Sejak diresmikan oleh Presiden RI pada tahun 2015, program Satu Juta Rumah sampai dengan 16 November 2020 telah terealisasi sebanyak kurang lebih 5,4 juta unit, dan lebih dari 70% dari jumlah tersebut dinikmati oleh golongan Masyarakat Berpenghasilan Rendah atau MBR," jelasnya.