JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, vaksinasi covid-19 akan memakan waktu. Untuk itu, pemerintah meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Meskipun saat ini kepastian untuk adanya vaksin covid-19 makin nyata, setelah pemerintah mendatangkan 1,2 juta vaksin asal Tiongkok. Sri Mulyani mengungkapkan program vaksinasi untuk lebih dari 100 juta orang di Indonesia tentu akan membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Baca Juga: Harga Vaksin Covid-19 Rp100 Ribu, Kemahalan Enggak?
"Untuk bisa memberikan vaksin kepada lebih 100 juta orang di Indonesia akan dibutuhkan waktu, dan oleh karena itu dalam proses itu disiplin kesehatan masih sangat menentukan," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Senin (14/12/2020).
Dia menambahkan pemerintah memang tetap memberikan dukungan anggaran untuk penanganan masalah kesehatan akibat pandemi covid-19. Tahun ini alokasi anggaran kesehatan untuk penanganan covid-19 mencapai Rp97,26 triliun.
Baca Juga: Ekonomi RI Langsung Bangkit ketika Disuntik Vaksin Covid-19?
"Kalaupun tidak terserap, akan terus dilakukan earmarking di dalam rangka kita mengantisipasi anggaran untuk vaksinasi 2021. Kita akan terus bekerja sama dengan kementerian terkait dalam merencanakan dan menghitung kebutuhan anggaran bagi penanganan covid-19 untuk 2021," ungkapnya.