Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BI Pangkas Target Pertumbuhan Kredit Jadi 5%, Apa Alasannya?

Rina Anggraeni , Jurnalis-Kamis, 18 Februari 2021 |17:08 WIB
BI Pangkas Target Pertumbuhan Kredit Jadi 5%, Apa Alasannya?
Gubernur BI Perry Warjiyo (Foto: Okezone)
A
A
A

Lalu, ketahanan sistem keuangan tetap terjaga, meskipun risiko dari berlanjutnya dampak Covid-19 terhadap stabilitas sistem keuangan terus dicermati.

"Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) perbankan Desember 2020 tetap tinggi sebesar 23,81%, dan rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) tetap rendah, yakni 3,06% (bruto) dan 0,98% (neto). Di tengah kondisi likuiditas yang longgar dan pertumbuhan DPK yang tinggi sebesar 10,57% (yoy), perbaikan fungsi intermediasi dari sektor keuangan belum kuat, tercermin dari kontraksi kredit pada Januari 2021 sebesar 1,92% (yoy) dibandingkan dengan kontraksi 2,41% (yoy) pada Desember 2020," tandasnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement