Sarinah akan menggandeng Dufry International ltd dalam mengembangkan bisnis UMKM. Dengan kerjasama itu, maka produk UMKM akan di jual di gerai Dufry.
Erick menyebut, perusahaan yang bergerak di bidang travel ritel itu memiliki lebih dari 2.400 gerai di 420 lokasi yang tersebar di sejumlah negara. Maka, dengan kemitraan Sarina dan Dufry dipastikan pemasaran produk lokal akan diperdagangkan di secara luas di dunia.
"Kita juga berpartner dengan Dufry, perusahaan duty free terbesar di dunia berbasis di Swiss. Kerja sama, oke, kamu buka outlet di Sarinah, karena memang turis butuh duty free shop seperti, kalau ke Bali ada Plaza Bali, tetap karena kamu berpartner sama kita, kita minta akses 10 produk Indonesia harus dipasarkan di dufry, di seluruh outletnya internasional, apaka kopi, teh coklat, sesuai dengan standar internasional karena kan kita saingan juga dengan merk internasional di outletnya," katanya.
Sarinah sendiri menjalin kerja sama dengan pelaku UMKM. Salah satu tugas yang dilakukan adalah mempromosikan brand lokal di ranah internasional.
(Dani Jumadil Akhir)