JAKARTA - Transaksi saham dapat diprediksi berdasarkan faktor-faktor tertentu. Dalam dunia investasi saham, dikenal istilah analisis fundamental saham.
Menurut Zvi Bodie, Alex Kane & Alan J. Marcus dalam buku Investment, analisis fundamental adalah analisis penentu nilai seperti prospek pendapatan yang dihasilkan oleh perusahaan. Di mana, dilihat dari prospek ekonomi negara serta lingkungan bisnis perusahaan tersebut untuk mencari harga saham wajar.
 Baca juga: 3 Kunci Sukses Investasi Saham agar Hasilnya Tak Main-Main
Dilansir dari laman Instagram @indonesiastockexchange, Jakarta, Kamis (11/3/2021), terdapat lima rasio keuangan dalam analisis fundamental saham. Berikut ulasannya:
1. Price Earning Ratio (PER)
Cara menghitung rasio ini adalah dengan membagi harga saham dengan EPS. EPS atau Earning Per Share merupakan hasil laba bersih dibagi jumlah lembar saham beredar.
 Baca juga: Hati-Hati! Fenomena Pom-Pom dan FOMO Menghantui Investor Saham Pemula
2. Price to Book Value (PBV)
Rumusnya adalah harga saham dibagi dengan book value. Book value ini merupakan hasil ekuitas dibagi dengan jumlah lembar saham yang beredar.
Follow Berita Okezone di Google News