Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Holding Ultra Mikro Incar 30 Juta Nasabah Baru

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Kamis, 18 Maret 2021 |14:12 WIB
Holding Ultra Mikro Incar 30 Juta Nasabah Baru
Grafik Ekonomi (Foto: Ilustrasi Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Holding BUMN Ultra Mikro ditargetkan mendapat 30 juta nasabah baru. Jumlah itu akan terintegrasi dalam tiga entitas holding. Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko menyebut, proyeksi tersebut didasari pada upaya memberikan akses pembiayaan formal dengan biaya yang lebih murah.

"Tentunya jangkauan ini jadi kunci utama. Oleh karena itu, kami yakini integrasi tiga entitas usaha ini bisa memberikan layanan usaha yang semakin lengkap terintegrasi dan luas, sehingga targetnya dalam 4 tahun ke depan meng on board sekitar 30 juta nasabah baru di tiga entitas bisnis ini secara terintegrasi," ujar Tiko, Kamis (18/3/2021).

Baca Juga: Holding Ultra Mikro, Dijamin Tak Ada PHK dan Gaji Dipotong

Dalam prosesnya, tidak ada perubahan bisnis dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI), PT Pegadaian (Persero), dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM. BRI selaku induk holding dan PNM dan BRI sebagai anggota tetap fokus pada core business masing-masing.

Dimana, Bank BRI akan fokus pada Kredit Usaha Rakyat (KUR), Pegadaian fokus pada produk gadai, dan PNM tetap memperkuat pemberdayaan Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar). Dengan begitu, ketiga perseroan mampu menjangkau masyarakat yang lebih luas dengan jaringan yang terintegrasi.

Baca Juga: Holding Ultra Mikro, Wamen BUMN Jamin Tak Ada PHK

"Sebagaimana yang kami sampaikan, saat ini ada piramid usaha di Indonesia, dimana, pada segmen terbawah ada 60 juta nasabah ultra mikro yang saat ini baru setengahnya yang mampu mengakses pembiayaan formal," kata dia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement