Vaksinasi Digencarkan, Jokowi Ingin Pasar Modal dan Perbankan Bisa Beroperasi Normal
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi pelaku perbankan dan pasar modal di Bursa Efek Indonesia. Pada kesempatan itu Jokowi didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Menurun, Wapres Ma'ruf Ingatkan Jangan Lengah
Jokowi mengatakan bahwa bahwa penggerak utama perekonomian Indonesia adalah konsumsi, investasi, ekspor dan impor. Di mana menurutnya, perbankan dan pasar modal merupakan bagian yang sangat penting bagi bergeraknya perekonomian.
“Oleh sebab itu pagi hari ini kita melakukan vaksinasi besar-besaran di perbankan dan pasar modal,” katanya Rabu (31/3/2021).
Baca Juga: 10,4 Juta Orang Sudah Disuntik Vaksin, Indonesia Masuk 10 Besar Dunia
Dia mengatakan bahwa untuk sektor ini yang menjadi sasaran prioritas vaksinasi adalah orang-orang yang paling sering berinteraksi dengan pelanggan maupun masyarakat.
“Terutama bagi yang setiap hari berhadapan dengan pelanggan, berhadapan dengan masyarakat. Baik itu customer service yang melayani pelanggan maupun teller yang juga melayani masyarakat. Ini yang diberikan prioritas terlebih dahulu,” ungkapnya.
Dengan adanya vaksinasi ini, Jokowi berharap aktivitas perbankan dan pasar modal dapat terlindungi dari penularan covid-19.
“Dan kita harapkan semuanya nanti setelah diberikan vaksinasi berjalan normal seperti biasanya,” pungkasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
