Petugas pun langsung menghentikan sekaligus memeriksa kapal tersebut.
"Ini bukti kita tidak main-main. Kita libatkan intelijen untuk mendapatkan informasi, hingga kita tangkap kapal tersebut," urai Rina.
Rina berharap, dari rangkaian penangkapan dan penggagalan penyeludupan BBL bisa memberikan efek jera terhadap para pelaku. Dia memastikan jajarannya selalu mengawasi pintu keluar-masuk komoditas perikanan di seluruh Indonesia.
"Kita akan selalu awasi pintu-pintu keluar-masuk. Dan dengan sinergitas bersama Polri, Bea Cukai serta aparat lainnya, kita akan terus jaga sumber daya perikanan kita," katanya.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengingatkan larangan ekspor benur lobster. Di bawah komandonya, Kementerian Kelautan dan Perikanan ingin memperkuat budidaya lobster dalam negeri dan ekspor lobster jika sudah mencapai ukuran konsumsi.
(Fakhri Rezy)