JAKARTA - Holding BUMN ultra mikro menargetkan 44 juta pengusaha segmen ultra mikro. Adapun Holding BUMN ultra mikro terdiri dari bank BRI, PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM dan Pegadaian.
"Saya kira targetnya yakni ada 44 juta pengusaha segmen ultra mikro," ujar Direktur IT dan Digital, Chief Transformation Officer Pegadaian Teguh Wahyono dilansir dari Antara, Jumat (13/8/2021).
Baca Juga: Alasan Erick Thohir Bentuk Holding BUMN
Menurut Teguh, nanti bersama PNM, Pegadaian akan masuk ke suatu ekosistem baru yakni holding BUMN ultra mikro. Target PNM dan Pegadaian ke depan bersama dengan induk holding yakni bank BRI adalah bagaimana melayani lebih banyak UMKM ke depan, bukan hanya pembiayaan namun juga bagaimana mendata, membina mereka supaya pelaku UMKM bisa naik kelas.
"Yang sekarang sedang berjalan dan dalam waktu dekat akan ada kantor bersama," katanya.
Baca Juga: Holding BUMN Geothermal Bisa Jadi Perusahaan Energi Terbesar Dunia
Nantinya kantor bersama ini akan bersama-sama ditempati oleh bank BRI, PNM dan Pegadaian. Dengan demikian pelaku UMKM tidak perlu susah-susah mencari kantor PNM dan Pegadaian, cukup datang ke satu tempat itu (kantor bersama) dan mendapatkan tiga layanan sekaligus.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur IT dan Digital Pegadaian tersebut juga menyampaikan mengenai integrasi data atau data integration pelaku UMKM.
Integrasi data tersebut penting dalam rangka mendata UMKM yang ke depan bisa digunakan untuk profiling nasabah dan layanan yang lebih ke depannya.