JAKARTA - Saham-saham China dibuka melemah tajam pada Rabu pagi, setelah mereka kembali dari libur dua hari, mengejar ketertinggalan dengan pasar global yang bergejolak pada awal pekan oleh kekhawatiran runtuhnya pengembang China Evergrande Group yang kekurangan uang.
Indikator utama bursa Indeks Komposit Shanghai dan indeks saham-saham unggulan CSI300 kehilangan lebih dari satu persen dalam pembukaan transaksi pada Rabu.
Baca Juga: Asing Jual Saham BBCA hingga ADRO, Beli TLKM-BBNI
Indeks Real Estat CSI300 dimulai hampir 2,0% lebih rendah, tetapi menutup kembali kerugiannya di awal perdagangan. Indeks Perbankan CSI300 juga anjlok hampir 3,0%.
Baca Juga: Itama Ranoraya (IRRA) Jual Saham Treasuri untuk Bayar Uang Muka Akuisisi
Saham Evergrande yang tercatat di Hong Kong jatuh lebih dari 10% selama dua hari pertama minggu ini, ketika pasar daratan ditutup untuk Festival pertengahan Musim Gugur. Kekhawatiran efek limpahan memukul saham properti dan perbankan serta mengguncang pasar global.