JAKARTA - Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Inarno Djajadi angkat bicara soal tren investasi aset kripto. Di mana dirinya mengingatkan kaum milenial untuk berhati-hati saat berinvestasi di aset kripto.
“Saham ada fundamentalnya sementara kalau di kripto underlying-nya apa hanya sebatas supply and demand jadi bisa tiba-tiba naik dan langsung turun,”ujarnya seperti dilansir Harian Neraca, Senin (18/10/2021).
Inarno mengatakan dirinya merasa khawatir kepada investor milenial yang memiliki investasi di kripto karena dia menilai kripto memiliki tingkat fluktuasi dan volatilitas yang tinggi.
Baca Juga: Heboh 3 Direksi dan 5 Komisaris Kompak Mundur, Ini Penjelasan Mitrabahtera (MBSS)
"Saya khawatir kepada teman-teman yang investasi di kripto karena itu kayak roller coaster yang naik turunnya luar biasa dan kita gak tau penyebabnya apa," imbuhnya.
Oleh karena itu, Inarno menyarankan milenial untuk memilih produk investasi yang aman di luar aset kripto. Lebih lanjut, dia menilai BEI telah berupaya untuk melakukan edukasi kepada milenial melakukan investasi yang aman untuk jangka panjang.
Baca Juga: Emiten Perbankan Ramai-Ramai Gelar Aksi Korporasi, Investor Harus Apa?
Sementara, dari sisi investor pasar modal Inarno memaparkan generasi milenial dan gen Z mendominasi jumlah investor ritel dan bertumbuh sangat cepat jika dibandingkan dengan kategori usia lainnya.