JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan Green Sukuk sebagai bukti dan komitmen jangka panjang Indonesia untuk pembiayaan hijau dan berkelanjutan.
“Sebagai pionir dalam penerbitan Green Sukuk internasional, Kementerian Keuangan RI merasa terhormat dapat bekerjasama dengan Her Majesty's Treasury, UK Islamic Finance Council, Islamic Development Bank, London Stock Exchange Group dan Global Ethical Finance Initiative untuk semakin meningkatkan pasar Sukuk Hijau,” kata Sri dalam keterangan pers Kedutaan Besar Inggris di Indonesia (10/11/2021).
Baca Juga:Â Terbitkan Green Sukuk Tenor 30 Tahun, Sri Muyani Terima 10 Penghargaan Internasional
Kelompok Kerja Tingkat Tinggi telah diluncurkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Pemerintah Inggris beserta beberapa institusi Inggris untuk mendorong investasi dalam kegiatan yang hijau dan berkelanjutan.
“Dewan Keuangan Syariah Inggris (the UK Islamic Finance Council, UKIFC), Kementrian Keuangan Inggris (Her Majesty’s Treasury, HMT), Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Bank Pembangunan Islam (Islamic Development Bank, IsDB), Grup Bursa Efek London (London Stock Exchange group, LSEG) dan Inisiatif Keuangan Etis Global (Global Ethical Finance Initiative, GEFI) selaku mitra pendiri telah bergabung untuk meluncurkan Kelompok Kerja Tingkat Tinggi (HLWG) tentang Green Sukuk,” ungkapnya.
Sri Mulyani mengatakan, inisiatif ini bertujuan untuk mempromosikan Sukuk Hijau sebagai instrumen pembiayaan alternatif, yang menggabungkan dua prinsip yang sangat selaras, kepada khalayak luas secara global, dan memungkinkan emiten untuk tidak hanya memanfaatkan investor Sukuk tetapi juga para investor yang menerapkan konsep Socially Responsible Investment (SRI) di seluruh dunia.
Baca Juga:Â Sri Mulyani Terbitkan Sukuk Tabungan dengan Kupon 4,8%, Minat?
Ia mengatakan Republik Indonesia adalah pendukung kelas aset dan berkomitmen untuk lebih memperkaya dan mengembangkan Sukuk Hijau, seperti yang terlihat dari upaya konsisten kami dalam menerbitkan instrumen setiap tahun.
“Oleh karena itu kami sangat bersemangat untuk berpartisipasi dalam kolaborasi ini dan berharap dapat berbagi pengalaman dan memberikan preseden berharga kepada HLWG dan pada saat yang bersamaan, kami mempelajari dan menerapkan praktik atau inisiatif terbaik untuk peningkatan Sukuk Hijau," ujarnya.