Margo mengatakan, peningkatan tertinggi impor penggunaan barang terjadi pada barang konsumsi di November 2021 yang meningkat 25,89% mtm dan 53,84% yoy, atau nilai impornya sebesar USD 2 miliar.
Sementara nilai impor tertinggi untuk penggunaan barang adalah di bahan baku/penolong sebesar USD14,33 miliar, naik 16,41% mtm atau 60,49% yoy.
"Sehingga struktur impor menurut penggunaan barang didominasi oleh peran golongan bahan baku/penolong sebesar 74,14% dari total impor November 2021," pungkasnya.
(Dani Jumadil Akhir)