JAKARTA - Nilai tukar (kurs) rupiah hari ini, Senin (7/2/2022) ditutup melemah 12 poin di level Rp14.392 setelah sebelumnya juga melemah 30 poin pada level Rp14.380.
Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuasi namun ditutup melemah direntang Rp14.370-Rp14.420.
Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, investor sekarang menunggu data inflasi AS, termasuk indeks harga konsumen yang akan dirilis pada hari Kamis mendatang.
"Pembacaan yang kuat dapat meningkatkan taruhan kenaikan suku bunga Fed pada Maret 2022," tulis Ibrahim dalam risetnya, Senin (7/2/2022).
BACA JUGA:Dolar AS Perkasa, Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah ke Rp14.378/USD
Sementara itu, saham Asia Pasifik sebagian besar turun pada hari Senin, dengan laporan pemulihan ekonomi global dari Covid-19.
Benchmark 10-tahun Treasuries A.S. berada di level tertinggi sejak Desember 2019 pada hari Jumat.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa non-farm payrolls berada di 467.000 pada Januari, sedangkan tingkat pengangguran adalah 4%.
Investor sekarang menunggu data inflasi AS, termasuk indeks harga konsumen, dengan data yang kuat kemungkinan akan meningkatkan taruhan bahwa Federal Reserve AS akan mulai menaikkan suku bunga.