3. Sarang burung walet
Burung walet membuat sarangnya menggunakan air liurnya. Sedikit demi sedikit air liur yang disebut saliva ini dirangkai dan ditumpuk hingga menjadi sarang. Setidaknya dibutuhkan waktu selama 44 hari bagi seekor burung walet untuk membuat sarang utuh.
Air liur burung walet diketahui memiliki kandungan asam amino kompleks yang bisa jadi alternatif untuk menyembuhkan kanker. Kandungan lain yang juga dikandungnya adalah mineral, glikoprotein dan zat alami pengusir panas, peremajaan sel dan meningkatkan daya fokus manusia. Biasanya sarang burung walet ini diolah menjadi sup yang simpel namun bercita rasa lezat. Harga yang dibanderol untuk per kilogram sarang burung walet adalah Rp40 juta.
4. Lele
Jika di Indonesia harga ikan lele terbilang murah, berbeda dengan di luar negeri. Lele yang disajikan dalam menu pecel lele ternyata sangat laris manis di Swiss. Untuk menikmati seporsi pecel lele dihargai 15 Euro atau sekira Rp225.000.
Sementara itu, lele di Korea Selatan juga bisa menjadi sangat mahal. Salah satu kuliner lele yang disukai orang Korea Selatan adalah Jangeo Gui.
Jangeo Gui adalah lele atau belut yang dipanggang dengan menggunakan bumbu spesial. Daging lele ini memiliki ukuran yang lebih besar dan lebih kenyal daripada lele yang ada di Indonesia. Lele ini dihargai seharga Rp2 juta.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)