JAKARTA - PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) mengaku mendapat permintaan batu bara yang besar dari pasar mancanegara, khususnya Asia. Variasi produk baik batu bara berkalori rendah hingga tinggi dinilai menarik minat para konsumen di luar negeri.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PTBA Farida Thamrin mengatakan perusahaan terus mengoptimalkan peluang ekspor untuk meningkatkan margin penjualan batu bara.
"Variasi produk inilah yang menyebabkan munculnya negara-negara potensi ekspor yang sangat berminat terhadap batubara Bukit Asam," kata Farida dalam MNC Group Investor Forum 2022, secara virtual, Rabu (16/3/2022).
Dia menjelaskan, sejumlah negara berminat untuk membeli komoditas tersebut dari PTBA. Selain existing buyer, para pembeli baru dari luar negeri dilaporkan telah mengutarakan minatnya.
"Misalnya duta besar Vietnam langsung berkunjung ke kami untuk menyampaikan keinginannya untuk bisa membeli batubara dari Bukit Asam, kemudian seperti Bangladesh juga berminat," tuturnya.
Berdasarkan laporan keuangan full year 2021, China merupakan pasar ekspor utama perusahaan. Diketahui, penjualan ke Negeri Tirai Bambu itu pada tahun lalu mencapai Rp9,25 triliun.