JAKARTA - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memacu produksi batu bara untuk memenuhi kebutuhan permintaan. Pada 2021 produksi batu bara PTBA tercatat 30,04 juta ton.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PTBA Farida Thamrin mengatakan bahwa perusahaan berkomitmen untuk bisa melebihi target produksi. Kenaikan produksi batu bara meningkat 21% dibandingkan tahun 2020 sebesar 25,42 juta ton, sementara volume angkutan batu bara juga naik 7% menjadi 25,42 juta ton.
"Ini adalah angka yang meningkat dibandingkan tahun sebelumnya dikarenakan memang kita waktu itu juga menyampaikan kepada para investor bahwa kita komitmen untuk bisa mencapai target produksi sebesar 30 juta ton, dan kita deliver hal ini," kata Farida dalam MNC Group Investor Forum 2022, secara virtual, Rabu (16/3/2022).
Aspek stripping ratio PTBA masih lebih rendah berada di 4,7 kali dari 5,1 kali. Farida menjelaskan kondisi cuaca di area pertambangan yang tidak selalu stabil menjadi tantangan bagi perusahaan.
Naiknya produksi batu bara perusahaan berbanding lurus dengan penjualan yang meningkat sebesar 28,37 juta ton. Menurut Farida, kenaikan penjualan didorong oleh peningkatan harga jual rata-rata batu bara (average selling price).