JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Lembaga Pengelola Investasi atau Indonesia Investment Authority (INA) akan mampu terus menarik investor guna mengumpulkan dana yang nantinya akan disalurkan untuk pembiayaan proyek-proyek besar berdampak ekonomi dan tidak hanya di sektor jalan tol.
INA mencapai kesepakatan dengan Hutama Karya dan Waskita Toll Road (anak usaha Waskita Karya) untuk pembiayaan tiga ruas jalan tol Trans Sumatera serta investasi bersama dua ruas jalan Tol Trans Jawa yang penandatanganan induknya turut disaksikan langsung oleh Presiden Jokowi di Gedung Djuanda I Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (14/4/2022).
"Ini saya kira modal pembiayaan yang akan terus kita kembangkan dan kepercayaan itu muncul setelah telur ini pecah. Insya Allah akan semakin banyak investor-investor yang akan masuk ke Indonesia, bukan hanya untuk jalan tol, tetapi juga untuk proyek-proyek besar yang memberikan efek ekonomi terhadap negara kita," kata Presiden Jokowi setelah menyaksikan penandatanganan sebagaimana disimak dalam siaran langsung dari YouTube resmi Sekretariat Presiden, Kamis (14/4/2022).
CEO INA Ridha Wirakusumah mengakui pihaknya saat ini memang menjajaki potensi pembiayaan beberapa proyek di luar jalan tol seperti pelabuhan, pembangkit listrik tenaga panas bumi, dan kesehatan.
Ridha mengungkapkan persiapan kesepakatan INA dengan Hutama Karya dan Waskita Toll Road memakan waktu sekitar satu tahun.