Harga Emas Dunia Naik Tipis Usai Kena Dampak Ekonomi AS
JAKARTA - Harga emas menguat tipis pada perdagangan Kamis (6/2/2022), yang tercatat kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Exchange, terdongkrak USD0,3 atau 0,02%, menjadi ditutup pada USD1.848,70 per ounce.
Untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli naik 22,7 sen atau 1,05%, menjadi ditutup pada 21,915% per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli naik USD28,1 atau 2,9%, menjadi ditutup pada USD996,4 per ounce.
Hal ini karena dampak dari data ekonomi AS yang negatif, namun penguatan dolar dan kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS membatasi kenaikan logam kuning ini.
BACA JUGA:Harga Emas Antam Turun Lagi, Termahal Rp923.600.000
Lalu, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada Rabu (1/6/2022) bahwa lowongan pekerjaan di Amerika turun 455.000 menjadi 11,4 juta pada April, tetapi tetap pada tingkat yang sangat tinggi.
Kemudian, Institute for Supply Management (ISM) mengatakan Rabu bahwa indeks manufaktur naik menjadi 56,1 persen pada Mei dari 55,4 persen pada April, mengalahkan ekspektasi dan tetap di atas ambang batas 50 persen yang menunjukkan ekspansi untuk 24 bulan berturut-turut.
Sedangkan Federal Reserve berada dalam bahaya kehilangan kendali atas berapa banyak inflasi yang diharapkan rumah tangga Amerika.
(Zuhirna Wulan Dilla)
