JAKARTA - BPJS Kesehatan surplus setelah mengalami defisit.
Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti pun mengungkapkan penyebabnya.
Dia menyebut jika saat ini kondisi perusahaan sudah surplus dan sudah terlepas dari kondisi defisit.
Menurutnya, ada 3 faktor utama yang membuat BPJS Kesehatan aset neto kini mengalami surplus.
BACA JUGA:3 Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan Online, Mudah dan Praktis
Di mana faktor pertama adalah adanya langkah yang telah dilakukan untuk menguatkan sistem kendali biaya dan mutu. Salah satunya adalah deteksi fraud.
Sedangkan untuk faktor kedua karena adanya dorongan penyesuaian tarif yang sebelumnya telah dilakukan.
Serta yang terakhir akibat pengaruh adanya Covid-19. Menurut Ghufron, kondisi ini menjadi sebab kenapa utilisasi menurun.
Dia memastikan jika BPJS Kesehatan surplus maka kedepannya harus ada perbaikan.
Perbaikan itu dengan memperkuat inovasi teknologi, revolusi industri 4.0, serta digitalisasi.
Diharapkan ke depannya bisa mendeteksi fraud yang terjadi.
Baca Selengkapnya: 3 Faktor yang Buat BPJS Kesehatan Surplus
(Zuhirna Wulan Dilla)